Langsung ke konten utama

NHW #5 Belajar Bagaimana Caranya Belajar ( Learning How to Learn)

Setelah malam ini kita mempelajari tentang " Learning How to Learn), maka kali ini kita akan praktek membuat *Design Pembelajaran* ala kita.

Kami tidak akan memandu banyak, mulailah mempraktekkan "Learning How to Learn" dalam membuat NHW #5.

Munculkan rasa ingin tahu Bunda semua tentang apa itu design pembelajaran.
Bukan hasil sempurna yang kami harapkan, melainkan "proses" anda dalam mengerjakan NHW #5 ini yang perlu anda share kan ke teman-teman yang lain.

Selamat berpikir dan selamat menemukan hal baru dari proses belajar anda di NHW #5 ini.
~•~•~•~•~•~•~•~•

Jawab:

Sudah beberapa hari mikirin NHW #5 sambil garuk-garuk kepala yang gak gatel. Tapi gak kunjung ketemu juga jawaban nya. Seperti nya harus segera ditulis aja  cuss apa yg ada di kepala.

Saya ngga ngerti teori-teori yang muluk-muluk. Jadi saya mau bikin Desain Pembelajaran sesuai materi NHW #5, yaitu dengan 5W + 1H.

WHO-Untuk siapa desain pembelajaran ini dibuat? Desain pembelajaran ini akan dibuat untuk saya, sebagai seorang individu, istri dan ibu.

WHY- Mengapa saya membuat desain pembelajaran ini?
Saya ingin menjadi ibu yang bisa mendidik anak dan menemani tumbuh kembang anak-anak.
Saya ingin menjadi koki di rumah, yang masakan nya akan selalu dirindukan anak-anak hingga mereka dewasa dan tidak serumah lagi dengan saya.
Saya ingin menjadi manager keuangan keluarga yang bisa mengatur keuangan keluarga, tanpa menuntut lebih kepada pak suami.

WHAT- Apa yang ingin saya pelajari ?
Sebagai ibu, saya ingin belajar cara mendidik anak dengan baik.

WHEN- Kapan saya bisa mempelajari ilmu-ilmu tersebut?
Untuk belajar masak sendiri, untuk masakan sehari-hari , sy akan melakukan nya seminggu 1-3x ketika si bungu sedang sekolah.
Belajar masak di tempat kursus 1 bulan sekali.
Ilmu parenting, sy pelajari di IIP dengan 1materi setiap minggu nya.

WHERE- Dimana saya mempelajari ilmu-ilmu tersebut?
Membaca buku mengenai parenting.
Belajar ilmu cooking & baking di blog JTT, cookpad dan Syafilla Bakery.

HOW- Bagaimana saya mempelajari ilmu-ilmu tersebut?
Saya akan menyisihkan uang untuk les masak, cooking maupun baking. Dan menyisihkan waktu seminggu sekali untuk fun cooking bersama anak-anak.
Belajar parenting bersama komunitas IIP, dan berusaha mengikuti semua materi kuliah, mengerjakan tugas dan menerapkan nya di rumah.

Sepertinya apa yang saya tulis diatas belum skematis, jadi nya saya sendiri bingung pas baca lagi hahaha 🤣 sekian, laen kali di update di tulisan ataupun tugas berikutnya


#NHW5 NHW#5
#LearningHowToLearn #BelajarBagaimanaCaraBelajar

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mini Project Kelas Online Basic Decor Cake dari Dapur Emak Depok

Saya suka masak bareng di dapur, sesuai dengan hobi saya.... ngobrol dan ngunyah.... karena itu saya memilih kelas minat Dapur Emak 💖 Berhubung sekarang masih ada pandemi corona, jadi tidak memungkinkan bagi kelas minat untuk mengadakan mitup offline. Jadi terlintas ide di benak saya tuk mengadakan kelas online dengan platform FB 😁. Mengapa FB, karena jika kelas online diadakan di wag, kemungkinan akan memberatkan memori smartphone, karena terlalu banyak video yang disimpan. Jadi dengan kelas online di FB, peserta bisa mengakses video selamanya tanpa perlu menyimpan.  Judul : Kelas Online Basic Decor untuk Cake Deskripsi Project :  Belajar membuat Basic Decor Cake. 🍰Pemateri menyiapakan video materi terlebih dahulu. 🍰Video pertama adalah resep dan cara membuat butter cream. Disertai resep tertulis, lengkap dengan step-step cara membuat. 🍰Peserta sudah menyiapkan cake bebas yg sudah jadi (siap dihias), bahan butter cream dan pewarna butter cream. Susunan ma...

Day 1. Belajar Pengukuran Dengan Menimbang Adonan Bolen

Tak terasa waktu berjalan, sudah memasuki Game Level 6.  Kali ini emak udah berjanji untuk mengerjakan level ini lebih baik dari level 5 kemaren.  Bismillah....  Di level ini emak harus membuat anak suka dengan matematika. Karena sejatinya, tanpa kita sadari, matematika itu ada di sekitar kita. Pelajaran matematika bukanlah suatu pelajaran yang harus ditakuti atopun dibenci. Untuk itu, emak harus kreatif mengajarkan matematika dasar kepada anak. Tadinya mau bikin  games plan untuk day 1 sampai 10, tapi biasanya bocah belom tentu mau jalan sesuai dengan planning emak. Jadilah emak merencanakan games matematika nya day by day aja.  Hari jumat ini, berhubung emak sedang bikin adonan untuk pesenan bolen, langsung dimanfaat sajah untuk praktek kegiatan pengukuran matematika hari ini. Untuk mengerjakan ini sebenarnya mudah, ada adonan seberat X gram (maafkan pake X karena emak lupa mencatat angka persisnya), adonan ini harus dibagi menjadi 60 adonan...

Day 4. Sekuel Playing With Money

Real time hari ke 6 tantangan 10 hari. Tapi, here i am... baru nulis sampe hari ke 4 😁 😆 Di Gambar diatas emak prepare bikin 4 kolom yang ditulisin gambar koin 100, 200, 500 dan 1000. Lalu gambar beberapa bulatan dibawah gambar, random aja jumlahnya, suka suka emak. Tugas anak adalah meletakkan koin yang sama sesuai gambar diatas, lalu menjumlahkan kuantitas koin (bukan nilai riilnya ya). Tulis jumlahnya di bawahnya. Seperti terlihat di gambar, veena belum bisa menulis angka 4 dan 6, jadi emak kasi contoh di kertas disampingnya. Untuk angka 2 ditulis veena secara mandiri.  Di gambar ke 2, ini ceritanya emak mau maen jualan sama Veena. Barangnya dikasi label harga sesuai koin yang ada. Disini Veena harus jadi pembeli dulu. Karena nanti tugas Veena adalah membayar koin seseuai dengan label harga pada masing-masing barang. Kurang lebih seperti gambar ke 3 yaa nanti bayar nya.  "Jualan...jualaan.... Buk, beli dong bu... donat nya murah nih buk, c...